TRANSBOUNDARY ANIMAL DISEASES DAN UPAYA PENANGANAN DI INDONESIA

Globalisasi perdagangan menyebabkan peningkatan frekuensi perpindahan hewan dan produk hewan dari satu negara ke negara lain. Perpindahan hewan dan produknya berperan penting dalam peningkatan risiko penyebaran penyakit hewan antar negara. Penyakit hewan menular yang muncul akibat adanya perdagangan antar negara biasa disebut dengan Transboundary Animal Diseases (TADs).

Transboundary Animal Diseases merupakan penyakit epidemi yang sangat menular dan memiliki potensi penyebaran yang cepat, serta tidak terpengaruh batasan negara. TADs menyebabkan tingkat kematian (mortalitas) dan morbiditas yang tinggi pada hewan, memiliki dampak sosial ekonomi yang serius dan kadang-kadang berdampak pada kesehatan masyarakat. read more

STRATEGI PEMASARAN DALAM INDUSTRI PETERNAKAN PADA ERA KENORMALAN BARU SELAMA PANDEMI COVID-19

Jemema Abigail Bashay – Divisi Akuatik

Pada tanggal 11 Maret 2020, organisasi kesehatan dunia atau WHO (World Health Organization) menyatakan wabah penyakit akibat virus COVID – 19 sebagai pandemi global. Dinyatakannya status ini diakibatkan kasus positif di luar china yang meningkat tiga belas kali lipat di 114 negara dengan kematian pada saat itu mencapai 4.291 orang. WHO menyatakan bahwa selama ini belum pernah ada pandemi yang dipicu oleh virus corona dan pada saat yang bersamaan, belum pernah ada pandemi yang dapat dikendalikan. Atas dasar itu, maka WHO miminta negara- negara untuk mengambil tindakan yang mendesak dan agresi untuk mencegah dan mengatasi penyebaran virus corona (WHO, 2020). read more