Ayam Cemani

Ayam cemani merupakan ayam lokal asli Indonesia yang sejarahnya berasal dari kisah Ki Ageng Makukuhan di Karesidenan Kedu, Temanggung, Jawa Tengah. Kata “Cemani” berasal dari bahasa Jawa Kuno yang artinya “Hitam Legam”, warna hitam ini menyelimuti seluruh tubuh ayam mulai dari jengger, pial, paruh, bola mata, rongga mulut, lidah, sayap, kaki, hingga cakar (Santoso, 2021). Ayam ini keseluruhannya hitam bahkan sampai warna daging, tulang, dan darah, tetapi telurnya berwarna krem masih sama seperti ayam lainnya. Kriteria tersebut diklaim sebagai “Ayam Cemani Asli” atau sering disebut dengan julukan (Hayam Hideung) oleh orang Sunda yang mana kualitas seperti itu sangat langka dan banyak dijadikan koleksi (Cemani Kedu Farm, 2016). read more